Minggu, 11 Maret 2012

Nasib Anak Relokasi di Pulau Nyamuk

CATATAN HARIAN SANG GURU
Untuk pertama kali tiba disana pikiran binggung daerah apa ini sebenarnya,jauh dan terasing, ya itulah kesan pertama saya tiba disana.Pulau nyamuk itulah nama yang diberikan orang untuk pulau ini,dihuni sekitar 50 kepala keluarga jauh dari fasilitas yang memadai listrik terbatas,fasilitas kesehatan tak ada,pendidikan apa lagi sangat kurang menunjang,benar -benar mirip tempat pembuangan ya itulah kesan pertama saya,heran juga kenapa mau ya orang tinggal disini.
Telah setahun saya disana bekerja sebagai tenaga pengajar disekolah dasar disana tepatnya sebagai tenaga honorer.ada suka dan duka yang saya alami disana..suka karena saya bisa bermanfaat bagi anak-anak disana dan duka karena sebenarnya saya merasa tak betah untuk tinggal disana,tapi karena pemikiran iba dan kasiahan akan nasib anak -anak disana akhirnya saya bertahan sampai sekarang.
Bagaimana tidak kemana mereka harus sekolah kalau tidak disini,untuk keluar dari daerah ini saja sulitnya minta ampun harus mengunakan perahu menyusuri sungai laut berjam jam untuk sampai ke daerah kecamatan,saya merasa iba akan nasib anak -anak disana yang dalam segi fasilitas penunjang pendidikan sangat minim buku-buku pelajaran tidak  begitu lengkap.kalau dilihat disana banyak hal yang telah disalah gunakan menurut hemat saya pembangunan yang dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,bagunan sekolah yang terbengkalai tak kunjung selesai,pada hal uda berapa dana yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk biaya pendidikan disekolah itu,namun syang hal tersebut dimanfaatkan oleh sesorang untuk kepentingan pribadi.
heranya masyarakat disana tak ada yang berani untuk bertindak mungkin merasa ditekan atau takut,bahkan kepala sekolah sendiri tak berani bertindak dan mempertanyakan kenapa hal tersebut terbengkalai...namun yang pasti walau keadaan begini saya harus tetap semangat demi tunas muda harapan pulau nyamuk..mereka harus bangkit dan berusaha untuk membangun daerah ini..kemana lagi mereka akan tinggal karena tempat tinggal mereka telah hancur akibat korban kerusuhan...satu hal yang menjadi impian agar mereka bisa bangkit membangun impian mereka untuk maju dan berkarya bagi kemajuan tempat mereka.saya yakin pendidikan akn membuka mata mereka...